LiputanSatu - Jakarta, "Yaela jauh jauh ke Depok dikasih oleh-oleh singkong goring" begitulah reply (balasan) di twitter dari CoconutCookies BalqisIntan10 kepada saya Senin (10/12). Seperti membela hak-hak istimewa Presiden Joko Widodo. Apabila kemudian hari Presiden Joko Widodo jadi mampir di Depok.
Saya pun membalasnya di twiter CoconutCookies @BalqisIntan10 dan mention kepada Presiden Joko Widodo @jokowi. Sambil menjelaskan ada yang lebih besar dari sekedar singkong tadi. Yakni inovasi saya. Inovasi ini tentunya sangat menguntungkan masyarakat luas dan Pemerintah. Sayangnya inovasi tersebut belum diketahui langsung oleh Presiden Jokowi. Saya pun menulisnya di twitter untuk @BalqiisIntan10 dan mention ke @jokowi sebagai berikut:
"Ada yang lebih besar lagi CoconutCookies@BalqisIntan10. Saya ingin presentasi di depan Presiden @jokowi untuk inovasi saya yang bisa menghemat di salah satu mata Anggaran Lembaga Negara Rp. 250 Miliar per tahun. Doakan ya. Semoga kita semua sukses. Aamiin Ya Allah."
Sebelumnya pada Sabtu (8/12) Presiden Joko Widodo membuat status di akun @jokowi dan foto diatas sebagai berikut: "Saya selalu bersyukur telah diberi-Nya anak-anak yang mandiri. Ada yang jualan kopi, martabak, juga menjual pisang goreng. Lalu dengan sepasang cucu, laki-laki dan perempuan--lengkap sudah. Keluarga bagi saya selalu ada untuk memotivasi, mendorong, dan menambah semangat."
Saya pun membalasnya dengan mention Presiden Joko Widodo @jokowi:
"Alhamdulilah. Kami ikut senang Bapak Presiden @jokowi dan Keluarga bahagia. Saya nanam singkong di samping rumah dan di samping mushola. Kalau Bapak Presiden mampir di Depok. Saya beri oleh-oleh singkong goreng yang hangat dan gurih. Salam hormat, @RuslanAndy WA 081294004611"
Saya menulis tentang singkong tersebut karena ini semuanya berdasarkan fakta. Dan momen-nya pun tepat. Apa lagi Presiden dengan kerendahan hati menulis. Tentang anaknya yang jualan kopi, martabak, juga menjual pisang goreng.
(Ruslan Andy Chandra)
*Penulis adalah Netizen biasa yang kebetulan menjadi Creator Nasional:
- Sosialisasi Satu Meter untuk Roda Dua - One for Two. ( Ref. Surat Dari Korlantas Mabes Polri).
-Penghematan di salah satu mata anggaran Rp.250 Miliar per tahun. (Ref. Surat dari Sekretaris Negara).
- Sosialisasi Matikan Motor Saat Antri BBM (Ref. Surat dari Kementerian ESDM).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar