27
Mar
Mar
PT
Bank Danamon Indonesia, Tbk. (Danamon) hari ini meluncurkan Danamon
Award 2012 dan menjalin kerja sama dengan United Nations Development
Programme (UNDP), suatu organisasi Persatuan Bangsa Bangsa (PBB) yang
bergerak dalam bidang pembangunan. Kerja sama ini ditandai oleh
penandatanganan nota kesepakatan (Memorandum of Understanding/MoU)
antara Danamon dan UNDP. Danamon Award merupakan apresiasi tertinggi
bagi orang-orang biasa yang menghasilkan suatu usaha yang luar biasa
sehingga memberikan inspirasi, membuat perubahan positif, memberikan
manfaat serta meningkatkan kualitas hidup bagi banyak orang dan
lingkungan di sekitarnya. Danamon Award 2012 merupakan ajang keenam
sejak pertama kali dilakukan pada tahun 2006.
Penyelenggaraan
Danamon Award ini merupakan wujud dari visi Danamon yaitu ’kita peduli
dan membantu jutaan orang untuk mencapai kesejahteraan.’ Dengan berkerja
sama dengan UNDP, suatu lembaga terkemuka di dunia, Danamon semakin
memperkuat komitmennya untuk memberdayakan masyarakat dan memperluas
jangkauan menuju ke tingkat internasional,” kata Fransiska Oei, Direktur
Danamon.
UNDP adalah jaringan pembangunan global
PBB yang melakukan advokasi untuk perubahan dan memberi akses
pengetahuan, pengalaman, dan sumber daya di berbagai negara sehingga
dapat membantu meningkatkan kualitas hidup masyarakat. UNDP ada di 176
negara dan membantu negara-negara ini untuk mendapatkan solusi mereka
sendiri terhadap tantangan pembangunan global maupun nasional. Dalam
meningkatkan kapasitas mereka, negara-negara ini mendapatkan bantuan
dari personil UNDP dan rekan-rekan UNDP.
Kami
sangat bangga dapat berkerja sama dengan Danamon dalam Danamon Award
2012. Kemitraan ini mencerminkan komitmen bersama UNDP dan Danamon untuk
mengenal upaya-upaya yang dilakukan individu maupun kelompok tiap
harinya dalam meningkatkan kesejahteraan dirinya, keluarganya, maupun
masyarakat di sekitarnya. Ini adalah inti dari pembangunan– yaitu
membantu individu memperbaik kualitas hidup dirinya maupun lingkungan
bagi orang banyak sekitarnya melalui cara-cara yang berkelanjutan,” kata
Beate Trankmann, UN Resident Representative Ad Interim of UNDP.
Sementara
itu, Zsa Zsa Yusharyahya, Ketua Panitia Pelaksana Danamon Award 2012,
memberikan satu contoh nyata aktivitas yang berkelanjutan dari salah
satu peraih Danamon 2007, Slamet Riyadi, yang, dalam usaha kerajinan
anyamannya, memberdayakan para lansia untuk dapat terus berkarya dan
berkontribusi terhadap lingkungan dengan memanfaatkan limbah plastik dan
alumunium foil. ”Sejak meraih Danamon Award, usaha Bapak Slamet Riyadi
lebih dikenal oleh masyarakat sehingga menjadi lebih berkembang,” kata
Zsa Zsa Yusharyahya.
Proses penjurian Danamon
Award 2012 dimulai melalui dua tahapan penilaian dan verifikasi. Dewan
Juri Danamon Award 2012 menetapkan empat kriteria penilaian yaitu
motivation (motivasi), outcome (hasil), outreach (jangkauan), dan
sustainability (keberlangsungan) dan melakukan seleksi untuk menentukan
lima peraih Danamon Award 2012. Dari kelima peraih Danamon Award ini
akan dilakukan pemilihan peraih Danamon Award 2012 terfavorit yang
melibatkan masyarakat luas melalui sistem voting secara online dan
melalui sms (short messages system) serta pemilihan untuk pertama
kalinya melalui jejaring sosial.
Sebagai bagian
dari komitmen Danamon untuk melibatkan publik dalam Danamon Award, tahun
ini pemilihan peraih Danamon Award terfavorit dapat dilakukan melalui
Facebook seiring dengan maraknya penggunaan jejaring sosial di
Indonesia. Dengan demikian, pencapaian luar biasa para peraih Danamon
Award 2012 akan lebih dikenal oleh masyarakat, tidak hanya di Indonesia,
namun juga secara internasional melalui UNDP.
Dewan
Juri Danamon Award 2012 terdiri dari Charles Saerang (Presiden Direktur
PT Nyonya Meneer), Mira Lesmanawati (Produser Film), Toriq Hadad
(Kepala Pemberitaan Korporat Tempo Media Group), Imam B. Prasodjo
(Fakultas Ilmu Sosial dan Politik, Universitas Indonesia), Ade Swargo
Mulyo (Regional Project Manager Asia Tenggara, SwissContact), Angger
Pribadi Wibowo (Head of Planning, Monitoring and Evaluation Unit, UNDP
Indonesia), I Wayan Dipta (Deputi VIII – Kementrian Koperasi dan Usaha
Kecil Menengah) dan Bonaria Siahaan (Direktur Eksekutif Yayasan Danamon
Peduli).
Proses penerimaan nominasi Danamon Award
2012 dilaksanakan dari tanggal 28 Maret 2012 sampai 20 April 2012.
Sementara, proses penjurian dilakukan dari tanggal 1 Mei 2012 sampai 24
Mei 2012. Setelah terpilihnya lima peraih Danamon Award 2012, pemilihan
peraih terfavorit melalui proses voting diadakan pada periode 8 Juni
2012 sampai 8 Juli 2012. Sedangkan, penganugerahan peraih Danamon Award
2012 akan diselenggarakan pada tanggal 16 Juli 2012.
Selain
UNDP, Danamon Award 2012 dilaksanakan bekerja sama dengan Kelompok
Tempo Media, penerbit Tempo Magazine, SwissContact, TV One dan Radio
99,1 Delta FM. Pada tahun ini, Untuk mengetahui informasi mengenai
Danamon Award 2012 dan untuk mendaftarkan nominasi, silahkan kunjungi
situs http://www.danamonaward.org.
Danamon Award
2012 terbuka untuk semua orang, kecuali karyawan Danamon dan anak
perusahaannya, serta pihak ketiga yang menjadi rekanan dalam
penyelenggaraan Danamon Award 2012. Khusus untuk karyawan Danamon dan
anak perusahaan disediakan penghargaan khusus bernama Bisa Award. Bisa
Award adalah bentuk apresiasi perusahaan terhadap karyawan yang telah
menunjukkan nilai-nilai budaya Danamon.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar