Selasa, 20 November 2018

Dirut PD BPR Sukabumi Engkos Rosidin Terima Penghargaan Perbankan

Engkos Rosidin selaku Direktur Utama PD BPR Sukabumi
 Menerima Panghargaan Perbankan dari Dewan Juri di Jakarta
  
LiputanSatu.Com - Bank PD BPR Sukabumi  berhasil meraih salah satu penghargaan bergengsi tingkat nasional di Jakarta. Penghargaan diterima langsung oleh Dirut PD BPR Sukabumi Engkos Rasidin dari Dewan Juri. Acara tersebut berlangsung di Mawar I,  Ballroom, Lantai .2, Balai Kartini, pada Senin (19/11) dihadiri oleh para petinggi Perbankan, OJK dan tamu undangan lainnya.

Penghargaan APBI-VII-2018 & ABPRI-VI-2018 kali ini mengusung tema: Perbankan Indonesia, di Era Disrupsi Teknologi Informasi.Terkait Inovasi serta berbagai prestasi perbankan dalam meghadapi era digitalisasa, kembali Di tahun 2018 ini Majalah Economic Review, Perbanas Institute, IPMI International Business School serta Indonesia-Asia Institute, NBO Group, Thomas International, PQI International, Frontliner Service, kembali menyelenggarakan malam Anugerah Perbankan Indonesia-VII-2018 (APBI-VII-2018) & ”Anugerah BPR Indonesia VI- 2018 (ABPRI-VI-2018).

Disrupsi digital membuat bank harus mengubah cara berpikir mereka, dari yang selama ini hanya menunggu konsumen datang dan menyimpan uangnya. Kini harus lebih dinamis dan aktif. Dan dikarenakan hal itu pulalah Anugerah Perbankan Indonesia-VII-2018 (APBI-VII-2018) & ”Anugerah BPR Indonesia VI- 2018 (ABPRI-VI-2018). Penganugerahan ini menjadi salah satu penghargaan atas mereka perbankan yang telah mempu terus berinovasi dan menorehkan prestasi dalam menjalankan bisnisnya sepanjang 2017, papar Ketua Penyelenggara APBI-VII-2018 & ABPRI-VI-2018 sekaligus Pendiri Indonesia-Asia Institute - Economic Review Hj.RAy. Irlisa Rachmadiana,S.Sn,MM.

Irlisa menambahkan, Penghargaan APBI-VII-2018 & ABPRI-VI-2018 juga merupakan Penghargaan atas Kontribusi yang signifikan dari perusahaan bagi pengembangan perekonomian di Indonesia. Kini Perbankan harus mulai mengubah cara bisnisnya. Kalau dahulu, nasabah mencari kemudian mendatangi bank untuk menyimpan uangnya. Sekarang, bank harus dinamis dalam dan aktif mencari konsumen. Terlebih lagi saat ini konsumen atau nasabah ingin sesuatu yang lebih memudahkan mereka dalam bertransaksi perbankan. Oleh karena itu, ketika bank menerapkan digitalisasi, mereka juga melahirkan beragam pelayanan baru.

Ditempat yang sama, Ketua Dewan Juri-APBI-VII-2018 Prof.Dr.Ir.Marsudi Wahyu Kisworo,MSc. menambahkan Era disruptif mendorong persaingan makin ketat dan melebar dengan hadirnya pendatang baru bernama fintech. Bagi perbankan, itu bukanlah masalah besar karena kini bank juga ikut serta mengembangkan fintech.

Mereka Para peraih penghargaan ini merupakan para pelaku usaha di sektor perbankan terus yang terbukti mampu berinovasi dan mengembangkan usahanya di tengah ketatnya persaingan. Industri yang menjadi salah satu penopang perekonomian nasional ini. Yakni yang mampu terus mempersiapkan diri menuju perubahan dan menghadapi era, terang Marsudi.

Saat diwawancarai LiputanSatu,  Engkos Rosidin selaku Dirut PD  BPR Sukabumi menyatakan BPR Sukabumi adalah sebuah lembaga kepercayaan. Banyaknya penabung di BPR Sukabumi adalah salah satu indikator kepercayaan masyarakat yang baik. Pelayanan yang baik dari BPR Sukabumi untuk nasabahnya. Membuat mereka semakin tertarik untuk menabung.  Engkos menambahkan  Tabungan masyarakat saat ini mencapai Rp.183 Miliar. Deposito Rp.53 Miliar sedangkan kredit yang disalurkan mencapai Rp.202 Miliar. Khusus untuk pelatihan SDM/staf, Engkos menggunakan sistem training internal dan juga dari luar BPR (Ruslan



Tidak ada komentar:

Posting Komentar