Minggu, 30 Juni 2013

Dahlan: Kunci Sukses Revolusi Adalah Perubahan Birokrasi

Akhir pekan ini, Menteri BUMN Dahlan Iskan mengunjungi keluarga besar kesultanan Deli di Istana Maimun Medan. Dalam kunjungan ini Dahlan belajar mengenai arti revolusi yang ternyata memerlukan perubahan di birokrasinya.

Kabag Humas Kementerian BUMN, Faisal Halimi menceritakan, dalam pertemuan Dahlan mengatakan banyak orang yang ingin melakukan revolusi dan mereka tidak sabar dalam melakukan perubahan. Namun orang itu lupa kalau birokrasinya tetap sama

"Karena pemimpin yang berganti namun birokrasinya itu-itu juga. Setiap revolusi akan memakan anaknya sendiri, hal ini bisa kita lihat di berbagai belahan dunia, seperti China, Iran dan lain lain," ucap Faisal menirukan ucapan Dahlan yang ikut bersama rombongan, Sabtu (29/6) malam.

Dalam menuntut perubahan atau revolusi yang harus disadari adalah adanya birokrasi. Siapapun pemimpinnya jika birokrasi tetap sama maka bisa jadi tidak akan membawa perubahan. "Oleh karena itu yang harus disadari oleh setiap orang yang ingin melakukan perubahan, maka harus juga diperhatikan birokrasinya" katanya.

Untuk membuat sebuah perubahan memang tidak semudah membalik telapak tangan. Menurut Dahlan untuk membuat kondisi normal kembali setelah perubahan juga memerlukan waktu. Dahlan mencontohkan ketika runtuhnya kerajaan Majapahit yang perlu 50 tahun untuk kembali stabil.

"Orde baru perlu 10 tahun dan orde lama perlu 10 tahun juga untuk menstabilkan keadaan," tambahnya.

Dalam pertemuan kali ini, Dahlan disambut langsung oleh Pemangku Sultan Deli, Tgk. Hamdy Oesman Delikan, dato' adil Fredy Abraham sebagai Dato' Empat suku dalam kesultanan deli, orang-orang besar dalam kesultanan deli, Wakil Gubernur Sumut Tgk Erry, Walikota Medan Eldin, dan ulama karismatik Ali Akbar Marbun yang lebih dikenal sebagai Tuan Syekh.

"Dengan adanya silaturahmi kita hari ini saya berterimakasih karena saya bisa mengingat kembali hukum-hukum revolusi," tutup Dahlan.

http://www.merdeka.com/uang/dahlan-kunci-sukses-revolusi-adalah-perubahan-birokrasi.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar